Pelatihan Kader Kesehatan Masyarakat Kelurahan Kepanjen Tahun 2019
Kegiatan kader kesehatan, pada dasarnya merupakan kegiatan mulia yang dilakukan oleh kader kesehatan di tengah-tengah masyarakat. Kader kesehatan masyarakat adalah pria atau wanita yang dipilih oleh masyarakat dan dilatih untuk menangani masalah-masalah kesehatan perseorangan maupun masyarakat serta untuk bekerja dalam hubungan yang amat dekat dengan tempat-tempat pemberian pelayanan kesehatan (WHO, 1995).
Sambutan dari Camat Kepanjen |
Kader kesehatan memegang peran penting dalam menjembatani masayarakat dengan layanan kesehatan yang ada di wilayah itu. Berbagai informasi kesehatan dari pemerintah lebih mudah disampaikan kepada masyarakat melalui kader. Karena kader lebih tanggap dan memiliki pengetahuan kesehatan di atas rata-rata dari masyarakat kebanyakan. Peran kader secara umum adalah melaksanakan kegiatan pelayanan dan mensukseskan bersama masyarakat serta merencanakan kegiatan pelayanan kesehatan tingkat desa atau kelurahan.
Peserta pelatihan kader dari PKK |
Sehubungan dengan posisi kader tersebut, Kepala Kelurahan (Lurah) Kepanjen merasa perlu meningkatkan kemampuan atau ketrampilan kader di wilayah kerjanya. Begitu mendapat Alokasi Dana Kelurahan (ADK), dengan penuh antusias Lurah Kepanjen menyelenggarakan Pelatihan Kader Kesehatan Masyarakat Kelurahan Kepanjen Tahun 2019 pada hari Kamis, 12 September 2019 di Aula Kelurahan Kepanjen. Tujuannya untuk meningkatkan kemampuan atau ketrampilan kader serta menambah pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan.
Pelatihan ini dihadiri oleh 48 orang peserta, yang terdiri dari pengurus PKK, kader Posyandu, kader SMARThealth, bidan desa, dan ketua RW. Acara diawali dengan sambutan dari Bapak Lurah, Sugeng, SE dan dilanjutkan dengan sambutan dari Bapak Camat, Abai Saleh, S.Sos., MM.
Camat Kepanjen berkenan memberikan bantuan alat habis pakai kepada perwakilan kader SMARThealth RW. 02 |
Sedangkan narasumber yang dihadirkan adalah Budiarto Eko Kusumo, S.Sos. dari SMARThealth Indonesia dengan materi “Inovasi Layanan Masyarakat Untuk Penderita Risiko Kardiovaskular Melalui Program SMARThealth di Kabupaten Malang”, dan dr. Nuretha Hevy Purwaningtyas, Dipl. FM., M.Sc., Sp. DLP dari Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (FKUB) dengan materi “Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah”.
Tema-tema yang disampaikan dalam pelatihan ini berkaitan dengan program SMARThealth yang selama ini berlangsung di Kelurahan Kepanjen. Jadi, untuk mengenal lebih dalam apa itu SMARThealth.
Lurah Kepanjen memberikan bantuan alat habis pakai kepada perwakilan kader SMARThealth RW. 04 |
Inisiatif dan antusias Lurah Kepanjen ini patut diacungi jempol. Karena beliau berani menyediakan anggaran untuk mensuplay perlengkapan barang habis pakai (strip gula darah, kolesterol, hand glove, dan lain-lain) kepada kader kesehatan guna mengadakan kegiatan pemeriksaan kepada masyarakat Kepanjen melalui kegiatan Posbindu secara kontinyu. Ini merupakan langkah yang patut dicontoh bagi daerah lain yang ada di Kabupaten Malang, karena hal ini selaras dengan harapan Plt. Bupati Malang, Drs. HM. Sanusi, MM, yang telah mencanangkan replikasi program SMARThealth untuk 390 desa di Kabupaten Malang beberapa waktu yang lalu di Pendopo Agung Kabupaten.
Satu set alat habis pakai yang diberikan kepada perwakilan kader SMARThealth di semua RW yang ada |
Kader kesehatan yang sudah dilatih oleh SMARThealth merasa senang lantaran kegiatannya yang selama ini melakukan deteksi dini penyakit jantung melalui pengukuran tensi, cek gula darah maupun kolesterol bisa berkesinambungan. Bahkan Camat Kepanjen pun juga berkenan memberikan support bagi kelangsungan kegiatan kader tersebut.
Dengan adanya pelatihan tersebut, diharapkan dapat menambah pengetahuan dan ketrampilan kader dalam melaksanakan tugas maupun perannya sebagai kader kesehatan. Sekaligus momen ini juga ditengarai melahirkan sinergi antara pemangku kuasa wilayah, kader, dan tenaga kesehatan yang bertugas di kelurahan itu. *** [150919]
0 Comments: